Indonesian Palm Oil News (IPO News) – Dari luas perkebunan sawit di Indonesia yang hampir mencapai 17 juta hektar, Provinsi Riau menduduki peringkat pertama dengan luas kebun sawit mencapai 3,4 juta hektar, disusul Sumatera Utara 2,1 juta hektar dan Kalimantan Barat seluas 1,85 juta hektar.
Luasnya perkebunan sawit yang dimiliki Riau, tentu saja membutuhkan bibit sawit yang juga tinggi. Peluang ini langsung ditangkap PTPN IV Regional III yang merupakan bagian dari Sub Holding PTPN IV PalmCo untuk memperluas penyediaan bibit sawit unggul bersertifikat miliknya. Bibit sawit unggul bersertifikat dengan potensi produktivitas Tandan Buah Segar (TBS) mencapai 33-35 ton per hektare pertahun tersebut kini tersedia di enam sentra pembibitan yang dimilikinya.
Mulai dari sentra Kota Dumai, Tandun dan Sei Pagar Kabupaten Kampar, Sei Rokan Kabupaten Rokan Hulu, Lubuk Dalam Kabupaten Siak, dan Air Molek Kabupaten Indragiri Hulu.
Menurut Rurianto selaku Region Head PTPN IV Regional III pihaknya saat ini menyiapkan 432.000 bibit sawit unggul bersertifikat yang diperuntukkan bagi para petani.
Rurianto merasa bersyukur sejak awal diluncurkan program penyediaan bibit sawit unggul bersertifikat mendapat respon yang sangat positif, dengan 1,6 juta bibit telah diserap petani,” katanya beberapa waktu lalu. Dan sampai saat ini, Alhamdulillah permintaan bibit sawit unggul bersertifikat PTPN terus meningkat,” ujarnya.
Ia memaparkan dua varietas bibit yang disiapkan adalah PPKS 540 dan PPKS SMB yang memiliki karakteristik 14 tandan perpohon dengan berat rata-rata 19 kilogram pertandan, serta potensi produktivitas mencapai 35 ton per hektare per tahun. Tak hanya itu, kedua varietas tersebut juga memiliki umur panen lebih cepat yakni 28 bulan serta rendemen yang tinggi mencapai 27 persen.
“Seluruh keunggulan itu yang kami siapkan untuk petani. Tujuannya apa? Rekan-rekan petani mendapat tanaman yang unggul, hasil yang maksimal, dan pada akhirnya kita bersama-sama petani mampu mendukung visi mewujudkan kedaulatan pangan dan energi nasional,” paparnya.
Menurut pengamatan Indonesia Palm Oil News (IPO NEWS), ada beberapa perusahaan lagi yang juga mengalami permintaan yang tinggi terhadap bibit sawit bersertifikat, seperti bibit sawit yang di produksi oleh anak usaha PT Sampoerna Agro yaitu PT Bina Sawit Makmur, anak usaha Sinar Mas Group, PT Dami Mas Sejahtera, anak usaha Salim Group, PT London Sumatera Indonesia, anak usaha Asian Agri Group PT Tunggal Yunus Estate, anak usaha Bakrie Sumatera Plantation, PT ASD Bakrie dan masih banyak yang lain. Bahkan Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) telah lama memproduksi bibit sawit bersertifikat yang berstandar internasional.
Untuk berlangganan atau informasi lebih lanjut, hubungi: Marketing atau Email
Butuh Buku Riset? Silahkan kunjugi CDMI Consulting