Austindo Nusantara Jaya Tbk Miliki Kebun Sawit Seluas 154.600 Hektar Dan Area Tertanam Seluas 44.900 Hektar

Austindo Nusantara Jaya

Indonesian Palm Oil News (IPO News) – Austindo Nusantara Jaya Tbk didirikan pada 16 April 1993 dengan nama P.T. Austindo Teguh Jaya dengan modal awal saat itu sebesar Rp. 50.200.000.000,- modal ditempatkan dan disetor Rp. 50.200.000.000,-. Pendiri dan pemegang sahamnya adalah PT. Austindo Nusantara Jaya-Indonesia, Eastern Island Base Pte Ltd-Singapore dan Sinnedind Value BV-Netherlands.

Setelah terjadi beberapa kali perubahan, pada 17 Januari 2013 perusahaan berubah menjadi PT. Austindo Nusantara Jaya Agri Tbk. (ANJT), pada saat ini modal awalnya sebesar Rp. 1.200.000.000.000,- modal ditempatkan dan disetor sebesar Rp. 335.417.500.000,- dan pemegang sahamnya adalah PT Memimpin Dengan Nurani, PT Austindo Kencana Jaya, Mr. George Santosa Tahija, Mr. Sjakon George Tahija, Yayasan Tahija dan Publik.

Bisnis yang dijalankan ANJT terdiri dari 4 pilar yaitu – Oil Palm Plantation & Refinery, Sago Plantation & Processing, vegetable production, Renewable Energy Services, namun kontribusi pendapatan terbesar berasal dari bisnis kelapa sawit. Tahun 2021 lalu bisnis kelapa sawit berkontribusi lebih dari 90% dari total pendapatan perusahaan.

Menurut pengamatan Indonesia Palm Oil News (IPO NEWS), hingga tahun 2023 ANJT memiliki dan mengoperasikan enam perkebunan kelapa sawit yang telah berproduksi dan terintegrasi dengan lima pabrik CPO, serta memiliki satu perkebunan kelapa sawit dalam tahap pengembangan di Sumatra Selatan. ANJT memiliki 154,6 ribu Ha cadangan lahan dan 54,7 ribu Ha untuk total area tertanam dengan 44,9 ribu Ha area menghasilkan dengan profil umur tanaman rata-rata sebesar 13,5 tahun dan 9,8 ribu Ha untuk area belum menghasilkan.

Dalam menjalankan bisnis kelapa sawit, ANJT telah menerapkan tata kelola kelapa sawit yang mengutamakan pengembangan lingkungan yang bertanggung jawab. Beberapa kebun miliknya telah menerima sertifikat RSPO dan ISPO, seperti PT. Sahabat Mewah Makmur (Belitung), PT. ANJA Binanga (Sumatera Utara), PT. ANJA Siais (Sumatera Utara), dan PT. Kayung Agro Lestari (Kalimantan Barat).

Tahun 2020 lalu ANJA Binanga dan ANJA Siais memperoleh sertifikasi ISO 45001, standar baru ISO untuk sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja.

 

Untuk berlangganan atau informasi lebih lanjut, hubungi: Marketing atau Email 

Butuh Buku Riset? Silahkan kunjugi CDMI Consulting

Share Link:

Baca Juga

English Version

Company Report

Majalah IPO News

Cover Majalah Edisi Mei 2024
Cover Majalah Edisi September 2024
Cover Majalah Edisi Juli 2024
Cover Edisi November 2024
sugarmach indonesia 2024
IPOC GAPKI 2024

Produk CDMI Consulting

Berital Lainnya

Search

Informasi

Jaringan Media

Ikuti Kami

Copyright @ 2024 IPO News. All right reserved

Silahkan Akses melalui Perangkat Mobile, PC atau Laptop