Indonesian Palm Oil News (IPO News) – Transisi energi dan dekarbonisasi di Indonesia sejauh ini telah berjalan dengan baik. Transisi energi dan dekarbonisasi adalah proses pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK) dan CO2 ke atmosfer, dengan mengalihkan energi fosil yang tidak ramah lingkungan ke energi bersih dan terbarukan. Upaya ini dilakukan untuk menciptakan masa depan lingkungan industri yang lebih hijau dan berkelanjutan (sustainable).
Seperti diketahui saat ini Pemerintah tengah giat menggalakkan upaya meniadakan emisi karbon pada berbagai sektor industri (Net Zero Emission), termasuk pada industri sawit nasional. Komoditas kelapa sawit saat ini dinilai sebagai hasil perkebunan yang paling siap mendukung pencapaian Net Zero Emission tersebut.
KIS GROUP adalah perusahaan terkemuka dengan pengalaman selama 18 tahun di Asia dan Indonesia, dalam menyediakan teknologi bersih dan berkelanjutan untuk biogas, BioCNG, BioCO2, dan pengolahan air limbah industri untuk pencapaian Net Zero Carbon. Di Indonesia KIS GROUP telah membangun pabrik BioCNG komersial pertama, yang menggunakan limbah dari produksi kelapa sawit.
Perkembangan bisnis KIS GROUP di Asia dan Indonesia ini diungkapkan oleh Mr K.R. Raghunath, sebagai founder sekaligus CEO (Chief Executive Officer) KIS Group, dalam bincang-bincangnya dengan IPO News pada pertengahan September 2024, yaitu sebagai berikut ini.
Mohon Bapak jelaskan sejarah singkat berdirinya KIS Group di dunia internasional?
“Perusahaan kami KIS GROUP adalah perusahaan terkemuka di Asia dan paling banyak menerima penghargaan, yang didirikan pada tahun 2006 di India. Perusahaan kami berpengalaman selama 18 tahun dalam menyediakan teknologi bersih dan berke-lanjutan untuk biogas, biomethane/BioCNG, BioCO2, dan pengolahan air limbah industri. Kami juga menyediakan konsultasi terkait biofuel, pengurangan jejak karbon, serta pencapaian Net Zero Carbon Footprint dengan Kredit Karbon. KIS GROUP telah ditunjuk oleh beberapa perusahaan global Fortune 100 sebagai mitra/vendor untuk Biofuel/Bioenergi mereka untuk mencapai target Net Zero”.
Mohon dijelaskan peranan bisnis KIS GROUP dalam transisi energi dan dekarbonisasi di Indonesia, khususnya dalam pengelolaan limbah dari produksi minyak kelapa sawit?
Dijelaskan Raghunath “Di Indonesia KIS GROUP telah membangun pabrik BioCNG komersial pertama pada tahun 2013 yang menggunakan (mengelola) limbah dari produksi minyak kelapa sawit. Saat ini perusahaan kami sedang membangun pabrik BioCNG kedua, yang rencananya akan mulai beroperasi pada Desember 2024. Selanjutnya pembangunan pabrik Bio CNG yang ketiga akan dimulai pada Oktober 2024. Hal ini merupakan perkembangan yang signifikan bagi industri kelapa sawit nasional dan menempatkan KIS GROUP sebagai pemimpin dekarbonisasi dan transisi energi di Indonesia. Sejumlah project ini sekaligus menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan di Indonesia”.
Selengkapnya…
Artikel ini bisa dibaca di Majalah IPO News Edisi November 2024
Untuk berlangganan atau informasi lebih lanjut, hubungi: Marketing atau Email
Butuh Buku Riset? Silahkan kunjugi CDMI Consulting