Hadirnya Indonesian Palm Oil News (IPO News) kehadapan anda, karena ingin memberikan informasi yang berbeda dengan media sawit lainnya. Pada setiap edisi IPO News akan menampilkan profile lengkap satu group perusahaan sawit, baik group perusahaan dalam negeri maupun group perusahaan asing yang membahas tentang kinerjanya lengkap dengan laporan keuangan beberapa tahun terakhir. Hal ini sangat diperlukan oleh industri pendukung sawit, seperti industi alat berat, pupuk, manufaktur, sertifikasi, teknologi digital dan industri lainnya.
Covid-19 telah merubah kinerja perusahaan sawit dalam negeri, pada tahun 2019 dan 2020 industri sawit mendapat tekanan berat karena harga CPO yang bergejolak, banyak perusahaan sawit yang mengalami penurunan kinerja, sehingga banyak yang mengalami kerugian. Masa masa sulit itu nampaknya telah berlalu, dimulai tahun 2021 dan berlanjut ditahun 2022 industri sawit dan produk turunannya kembali bergairah.
Topik utama pada edisi perkenalan ini, IPO News menampilkan laporan tentang The SALIM Group yang memiliki kinerja sangat gemilang pada tahun 2021 dengan pendapatan sebesar Rp. 19,65 triliun atau meningkat 40 persen dibanding tahun sebelumnya. IPO News juga menampilkan laporan keuangannya secara lengkap dalam empat tahun terakhir, sehingga pembaca bisa menilai kekuatan keuangan group ini.
Pada topik selanjutnya diangkat mengenai Konglomerasi Indonesia yang menguasai perkebunan sawit, lengkap dengan nama anak anak perusahaannya, seperti SINARMAS Group, SALIM Group, MUSIM MAS Group, ASIAN AGRI Group, ASTRA AGRO Group, BAKRIE Group, DARMEX Group, ANJ Group, MAKIN Group, PERMATA HIJAU Group, RAJAWALI Group, SAMPOERNA AGRO Group, PTPN III Group, SUNGAI BUDI Group, TELADAN PRIMA Group dan masih banyak yang lain.
Tidak hanya itu, IPO News juga menampilkan Konglomerasi asing yang mengusai perkebunan sawit di Indonesia, seperti SIPEF Group, KLK Group, BGA Group, CARGILL Group, FIRST RESOURCES Group, GENTING Group, KENCANA AGRI Group dan masih banyak yang lain. Tulisan ini akan disajikan secara bertahap.
Pada bagian akhir, hasil riset IPO News menampilkan perkembangan luas areal tanaman kelapa sawit di Indonesia dalam tujuh tahun terakhir (2016 – 2022). Pada tahun 2021, dari total lahan perkebunan sawit seluas 15,08 juta, penguasaan oleh perusahaan swasta menduduki posisi pertama dengan luas 8,28 juta hektar, disusul Perkebunan Rakyat seluas 6,08 juta hektar dan Perusahaan Negara (BUMN) seluas 579.66 ribu hektar.
Untuk lebih menambah bobot IPO News, pada setiap edisi akan ditampilkan sosok profile pemilik group dan menampilkan profil lengkap beberapa Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di Indonesia.
IPO News terbit enam kali dalam setahun dan terbit setiap dua bulanan. Menggunakan dua bahasa yaitu bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, agar jangkauan IPO News bisa mengglobal. Kami yakin, edisi pertama ini masih jauh dari sempurna dan akan dilakukan perbaikan pada edisi edisi selanjutnya dengan berita yang lebih beragam.
Untuk info selengkapnya, silahkan baca IPO News Edisi November 2022 atau hubungi 087878260925 (WhatsApp)
